MAJALAH ICT – Jakarta. BlackBerry belum selesia. Setidaknya ini dapat dlihat dari upaya BalckBerry untuk kembali menggelontorkan ponsel terbarunya. Dalam perhelatan di ajang Mobile World Congress (MWC) 2017, yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, produsen ponsel berbasis di Kanada ini meluncurkan ponsel terbaru, BlackBerry KEYone, .
Senior Product Manager BlackBerry Mobile, Logan Bell menyampaikan, perangkat ponsel pintar terbaru ini, merupakan ponsel pertamanya yang diproduksi mitra yang mendapat lisensi menggunakan merek BlackBerry, TCL Communication. Mengusung sistem operasi (OS) Android 7.1 Nougat, BlackBerry KEYone mengusung ukuran layar 4,5 inci, ditambah dengan fitur kamera utama berkekuatan 12 megapiksel (MP).
Dijelaskannya, KEYone dirancang untuk segmen konsumen pelaku bisnis dan kalangan profesional. Dan menariknya, BlackBerry KEYone tetap menekankan pada keyboard Qwerty, yang membedakannya dari ponsel lain. “Selain untuk mengetik, fungsi keyboard ini bisa dimanfaatkan sebagai navigasi dan touchpad untuk memindahkan kursor di layar atau untuk membuat shortcut aplikasi,” ungkap Logan Bell.
Untuk baterai, ponsel ini menggunakan baterai bertenaga 3.505 mAh yang disebutkan mampu bertahan untuk pemakaian aktif sepanjang hari. Ponsel terbaru dari BlackBerry ini, juga dilengkapi dengan fitur Quick Charge 3.0 yang membuat pengisian baterai dapat berlangsung lebih cepat.
Jika Anda tertarik, harga nampaknya perlu jadi perhatian. Pasalnya, BlackBerry KEYone dibanderol dengan harga 550 dolar per unitnya atau sekitar Rp.7,3 juta. Cukup mahal untuk ponsel yang saat ini sedang sepi peminat.