MAJALAH ICT – Jakarta. Huawei meluncurkan produk andalannya yang dapat dilipat untuk pasar Cina, Mate X2, sementara CEO Consumer Business Group Richard Yu mengungkapkan versi smartphone dari HarmonyOS akan mulai diluncurkan pada bulan April.
Huawei Mate X2 menampilkan layar 8,01 inci saat dibuka, di samping layar 6,45 inci di bagian depan. Perusahaan mengklaim layar internal telah dirancang untuk menawarkan silau minimal dan pengalaman membaca yang lebih baik.
Selain peningkatan layar dibandingkan dengan Mate X lipat sebelumnya, Yu menunjuk perbaikan pada teknologi engsel untuk membuat ponsel lebih rata saat dilipat.
Perangkat ini menggunakan chipset Kirin 9000, menampilkan apa yang diklaim Yu sebagai modem 5G paling kuat di dunia serta sistem kamera dan pencitraan andalan yang “canggih”.
Muncul dengan dua opsi memori: versi 256GB seharga CNY17.999 ($ 2.784) dan model 512GB dengan harga CNY18.999. Keduanya hadir dalam empat pilihan warna dan akan tersedia di China pada 25 Februari.
Yu mencatat Huawei, yang telah dirusak oleh masalah rantai pasokan yang disebabkan oleh sanksi AS yang sedang berlangsung, telah “mencadangkan kapasitas produksi yang cukup” untuk membuat perangkat tersedia dan “meningkatkan produksi setiap minggu dan bulanan”.
“Saya berharap setiap konsumen yang menyukai ponsel lipat ini bisa mendapatkannya dengan harga yang terjangkau.”
Serangan ganda
Yu berkata “2020 adalah tahun yang luar biasa dan menantang bagi Huawei”.
“Kami mendapati diri kami secara bersamaan diserang oleh pandemi Covid-19, dan putaran kedua dan ketiga sanksi AS, yang telah menimbulkan kesulitan besar bagi operasi bisnis dan pekerjaan kami sehari-hari.”
Dia mencatat, bagaimanapun, dukungan solid dari mitra dan konsumen di samping R&D yang berkelanjutan telah berhasil.
Pembatasan AS juga telah mencegah akses ke sistem operasi Google Android, mempercepat upaya untuk merancang alternatif HarmonyOS-nya sendiri.
Yu mengatakan pemilik handset andalannya akan mulai dapat mengakses sistem baru pada bulan April, dengan pembeli Mate X2 di antara yang pertama.
