MAJALAH ICT – Jakarta. 1datapipe mengumumkan penunjukan Teng Sherng Lim, atau “TS,” sebagai Chief Revenue Officer (CRO). TS membawa portofolio kepemimpinan yang mengesankan di bidang layanan keuangan, keamanan siber, dan verifikasi identitas, dengan fokus khusus pada pasar berkembang seperti ASEAN dan India.
Di Indonesia, TS akan memimpin upaya transformasi lanskap kredit dengan menghadirkan solusi data alternatif yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal. Pengalaman luasnya dalam bekerja sama dengan lembaga keuangan, regulator, dan instansi pemerintah akan memperkuat posisi 1datapipe di tengah lingkungan yang sangat teregulasi di Indonesia, memastikan kepatuhan sekaligus mendorong inovasi.
“TS membawa kombinasi langka antara wawasan global dan keahlian lokal ke dalam 1datapipe pada momen yang penuh peluang di Indonesia. Kemampuannya mengubah tantangan kompleks menjadi peluang akan mendefinisikan ulang cara lembaga keuangan melayani pelanggan mereka, terutama mereka yang selama ini terabaikan oleh sistem tradisional. Kami sangat antusias untuk melihat pendekatan inovatifnya diterapkan,” tutur CEO 1datapipe Carey Anderson.
Keahlian TS dalam solusi data alternatif dan analitik berbasis AI akan menjadi kunci dalam membantu lembaga keuangan mengevaluasi dan menerima pelanggan dengan riwayat kredit yang tipis (thin-file) atau tanpa riwayat kredit (no-file). Kepemimpinannya akan mendorong solusi kredit dan pencegahan penipuan yang sangat terlokalisasi, mencakup proses ujung ke ujung. Kolaborasi dengan reseller strategis, biro kredit, dan penyedia E-KYC akan memastikan solusi 1datapipe dioptimalkan untuk sektor keuangan Indonesia yang terus berkembang.
“Perjalanan menuju inklusi keuangan membutuhkan kepemimpinan yang berani dan pemikiran inovatif, kualitas yang tercermin dalam diri TS. Dengan keahliannya, 1datapipe siap menciptakan solusi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar, tetapi juga mendefinisikan ulang standar di dalamnya,” tambah Carey.
TS akan menghadapi tantangan penting di sektor keuangan Indonesia, termasuk ketergantungan yang tinggi pada data biro kredit tradisional yang mengecualikan sebagian besar populasi, serta meningkatnya tingkat penipuan di bidang pinjaman digital. Dengan memperkenalkan pemeringkatan kredit holistik yang mengintegrasikan data keuangan, perilaku, dan geo-lifestyle, ia bertujuan untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik dan mendorong inklusi keuangan yang lebih besar.
“Mengubah cara lembaga keuangan berinteraksi dengan populasi yang kurang terlayani bukan hanya tantangan, melainkan peluang untuk mendorong batasan dan menginspirasi perubahan transformatif,” ujar Chief Revenue Officer 1datapipe Teng Sherng Lim.
“Melalui inovasi dan kolaborasi, kami mengubah hambatan menjadi peluang pertumbuhan, menciptakan efek berantai yang membangun kepercayaan, peluang, dan ketahanan di seluruh sektor.”
Di bawah kepemimpinan visioner TS, 1datapipe siap menjadi kekuatan transformasi dalam perjalanan Indonesia menuju layanan keuangan yang inklusif. Sebagai katalis perubahan yang berarti, keahliannya akan memberdayakan lembaga-lembaga Indonesia untuk mengatasi tantangan, menjelajahi lanskap keuangan yang terus berkembang serta memanfaatkan peluang-peluang baru dengan optimisme.
Dengan fokus pada inklusi keuangan, 1datapipe memberdayakan lembaga-lembaga di pasar berkembang seperti Indonesia dengan wawasan yang dapat ditindaklanjuti untuk membuka peluang, mengurangi risiko, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.