MAJALAH ICT – Jakarta. Samsung baru saja meluncurkan kehadiran ponsel flagship terbarunya, Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus. Meski begitu, tidak kemudian Samsung istirahat karena pembuat ponsel asal Korea Selatan ini kini sudah bekerja keras untuk menghadirkan ponsel penerusnya, Samsung Galaxy S9.
Sebuah sumber menunjukkan bahwa Samsung telah bekerja pada panel display dari Galaxy S9 sejak akhir Maret, seperti disampaikan Phone Arena. Jika apa yang dikatakan sumber-sumber tersebut benar, artinya Samsung sudah enam bulan lebih cepat dari jadwal.
Salah satu alasan mengapa Samsung sangat awal dalam mengembangkan Galaxy S9 adalah karena proses kontrol kualitasnya yang ketat. Proses keamanan dan kontrol kualitas baru ini segera dilaksanakan oleh perusahaan setelah terjadinya bencana ponsel meledak Galaxy Note 7 akibat baterai.
Tim di belakang panel layar Galaxy S9 ini telah menetapkan tujuan untuk menyediakan sampel pada pertengahan April. Laporan tersebut mengklaim bahwa bagian penting lain dari handset akan masuk ke mengembangkan sekitar satu bulan setelah panel display disediakan.
Tidak ada informasi yang diberikan mengenai spesifikasi Galaxy S9, dan sebenarnya juga terlalu dini untuk berspekulasi mengenai hal itu. Yang penting sekarang adalah bahwa Samsung sedang mempersiapkan untuk membawa kembali merek Galaxy Note pada akhir tahun ini.
Laporan media Korea The Bell juga menyampaikan beberapa rumor mengenai Galaxy Note 8. Perangkat ini dikatakan memiliki layar terbesar pada salah line up Samsung saat ini dengan ukuran layar 6,32 inci.
Ada spekulasi bahwa pemindai sidik jari akan tertanam di bawah layar Note 8 ini. Fitur ini seharusnya telah menjadi bagian dari Galaxy S8, namun Samsung tidak mampu untuk membuatnya karena dibatasi waktu, sehingga pemindai sidik jari bukannya ditempatkan di bagian belakang perangkat andalannya.