Search
Jumat 21 Maret 2025
  • :
  • :

Layanan Kesehatan Berbasis AI: Gabungan Kekuatan Data dan Otomatisasi untuk Optimalkan Sistem Kesehatan Masyarakat

MAJALAH ICT – Jakarta. Pemerintah Indonesia telah resmi meluncurkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi seluruh warga Indonesia yang dapat diakses pada tanggal ulang tahun di fasilitas kesehatan primer terdekat sesuai domisili mereka. Untuk pelaksanaan program ini, pemerintah menyiagakan lebih dari 10.000 Puskesmas dan sekitar 15,000 klinik sebagai penyedia layanan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, pemerintah mengadopsi teknologi digital dengan menerapkan sistem pendaftaran melalui aplikasi mobile bernama SATUSEHAT.

Meski ini adalah solusi cerdas di tengah tren peningkatan gaya hidup sehat masyarakat, muncul sejumlah pertanyaan terkait pengelolaan terobosan baru tersebut. Bagaimana cara pemerintah mengelola jutaan data penduduk Indonesia yang mengakses layanan cek kesehatan gratis hingga memastikan rekomendasi dan perawatan medis yang tepat diberikan kepada orang yang benar? Belum lagi, pemantauan kesehatan pasien setelah pengobatan berjalan. Apakah sudah mencapai hasil yang diharapkan?

Twilio (NYSE: TWLO), platform interaksi dengan pelanggan yang membantu perusahaan-perusahaan di seluruh dunia membangun hubungan langsung dan terpersonalisasi dengan pelanggan mereka, punya solusi teknologi yang dapat mengatasi pengelolaan jutaan data pelanggan dan memberikan rekomendasi berdasarkan analisa data kesehatan pasien. Irfan Ismail, Regional Vice President, ISV Business di Twilio, menjelaskan bagaimana solusi dan fitur Twilio mampu mengintegrasikan data pasien di Rekam Medis Elektronik (Electronic Health Record atau EHR) dalam satu rangkaian komunikasi digital yang mulus, mengubah interaksi dengan pasien menjadi lebih personal, proaktif, dan tanpa hambatan. Di saat yang sama, solusi ini secara signifikan mengurangi waktu untuk memulai dan menjalankan sistem layanan kesehatan.

Sebelum Kunjungan – Menyederhanakan proses penjadwalan dan janji temu

Antarmuka Pemrograman Aplikasi (API) untuk layanan perpesanan dan percakapan dari Twilio, yakni Twilio Programmable Messaging API dan Twilio Conversations API, memungkinkan pasien untuk mengonfirmasi, membatalkan, atau menjadwal ulang janji temu mereka secara mandiri. Meskipun SMS adalah saluran yang paling umum untuk pengingat janji temu, penyedia layanan kesehatan juga memiliki opsi untuk mengirim pemberitahuan ini melalui email atau panggilan suara, semuanya disediakan oleh satu operator terpercaya. Pendekatan multi-saluran seperti ini dapat menjadi cara yang baik untuk mengakomodasi kebutuhan pasien secara individu, misalnya, menggunakan Twilio Voice API yang didukung teknologi Voice Intelligence untuk melakukan panggilan suara bagi pasien yang memiliki gangguan penglihatan.

Untuk penjadwalan pasien secara efisien, Twilio Flex dapat mengintegrasikan informasi yang tersedia pada sistem yang sudah ada, misalnya Rekam Medis Elektronik, untuk menampilkan satu panel utuh dan komprehensif yang dapat membantu petugas penjadwal untuk memberikan layanan yang berkualitas. Ini adalah pusat interaksi digital pertama yang menghubungkan pasien dan staf layanan kesehatan dan memungkinkan pasien melakukan pendaftaran atau pemesanan melalui berbagai saluran, mulai dari SMS, layanan suara, hingga obrolan web.

Saat Kunjungan – Menghadirkan layanan kesehatan hibrida melalui telehealth

Layanan telemedicine atau konsultasi medis jarak jauh menjadi marak ketika dunia dilanda pandemi beberapa tahun lalu, tapi penggunaannya masih tetap relevan hingga kini, misalnya bagi pasien lanjut usia atau memiliki keterbatasan lainnya yang membuatnya tak mungkin datang langsung ke fasilitas kesehatan.

Dengan Twilio Video, penyedia layanan kesehatan dapat berkonsultasi dengan pasien seolah-olah mereka sedang bertatap muka. Twilio Video dirancang untuk menangani konferensi video telehealth dengan andal dan dalam skala besar tanpa perlu aplikasi baru.

Lebih lanjut, dengan menggabungkan Twilio Video dengan produk Twilio lainnya seperti SMS dan pusat kontak Flex, penyedia layanan kesehatan dapat menciptakan solusi telehealth menyeluruh dan disesuaikan dengan kebutuhan setiap pasien. Sebagai contoh, penyedia layanan kesehatan dapat mengirimkan tautan yang mengingatkan pasien untuk bergabung dalam konferensi video, lalu menggunakan Flex untuk menggelar dan mengelola sesi telehealth.

Sebagai langkah pengamanan tambahan, Twilio Verify membantu menjamin akses resmi ke portal pasien yang menyimpan data sensitif, termasuk aplikasi telehealth. Twilio Verify memungkinkan pengelola sistem perawatan kesehatan untuk menerbitkan kode sandi sekali pakai (OTP) melalui teks guna memvalidasi pengguna menggunakan verifikasi dua langkah, sehingga penyedia layanan kesehatan dapat melindungi data medis pasien dan mencegah aktivitas penipuan di aplikasi kesehatan seluler.

Setelah Kunjungan – Memantau pasien dari jarak jauh dan menggunakan AI untuk manajemen perawatan

Twilio CustomerAI dapat digunakan untuk melakukan asesmen risiko pasien secara individu dan mengotomatiskan pemberian dan manajemen perawatan, mendukung manajemen perawatan yang sedang berlangsung, memantau data kesehatan pasien dan mengirimkannya ke penyedia layanan kesehatan untuk keperluan asesmen. Pemantauan pasien dari jarak jauh juga dimungkinkan oleh Twilio SMS dan Twilio Voice. Penyedia layanan kesehatan dapat melakukan survei pasien melalui layanan SMS dan suara dengan memanfaatkan platform manajemen data yang sudah terintegrasi dengan Twilio, contohnya REDCap.

Sebagai contoh, penyedia layanan kesehatan dapat memantau perkembangan gejala pasien setelah kunjungan ke fasilitas kesehatan. Setiap hari, pasien akan menerima SMS yang berisi pertanyaan survei, dan kemudian pasien dapat menjawab pertanyaan menggunakan fitur suara. Survei pasien digital ini dapat menjadi bagian penting dari pendekatan perawatan hibrida yang meningkatkan visibilitas terhadap kesehatan pasien ketika berada di luar fasilitas kesehatan. Hal ini sangat berguna dalam program kesehatan masyarakat untuk melacak status kesehatan sejumlah besar pasien secara mudah dan memastikan tindakan yang tepat dapat diambil kapanpun diperlukan.

Penggunaan platform REDCap Healthcare Research juga membantu penyedia layanan kesehatan untuk mematuhi peraturan perlindungan data pasien seperti yang diamanatkan oleh Undang-Undang Portabilitas dan Akuntabilitas Asuransi Kesehatan (HIIPA) di Amerika Serikat dan Peraturan Perlindungan Data Pribadi (GDPR) Uni Eropa.

Selain itu, untuk pasien yang didiagnosis dengan kondisi kesehatan tertentu, Twilio dapat menghadirkan layanan kesehatan yang lebih personal dengan memanfaatkan kekuatan AI.

“Berbekal profil pasien yang tersedia di Platform Data Pelanggan (Customer Data Platform atau CDP) Twilio Segment, penyedia layanan kesehatan dapat menggunakan AI Prediktif Twilio untuk memberikan nilai probabilitas suatu kondisi kesehatan di masa depan. Misalnya, menggunakan ciri-ciri prediktif untuk memperkirakan risiko penyakit dan mengambil tindakan perawatan preventif berdasarkan informasi ini. Prediksi-prediksi seperti ini dibuat oleh model pembelajaran mesin yang andal melalui analisis atas hasil dari perawatan atau pemeriksaan dalam seluruh populasi pasien, untuk menghasilkan nilai probabilitas bagi setiap individu,” jelas Irfan.

Contoh jelasnya, penyedia layanan kesehatan dapat menetapkan skor risiko kanker atas setiap pasien dan mengirimkan email kepada 20% pasien dengan skor tertinggi untuk mendorong mereka melakukan skrining. Pendekatan ini tak hanya membantu pasien mengelola risiko dan meminimalkan kemungkinan terjadinya pengeluaran kesehatan katastropik (yakni, pembayaran kesehatan langsung yang melebihi kemampuan keuangan individu), tetapi juga membantu pemerintah sebagai penyedia dan pelaksana layanan kesehatan publik dalam mengendalikan belanja kesehatan dan menjaga konsistensi mutu layanan.

“Kapabilitas AI Twilio membantu membangun masa depan sistem layanan kesehatan dan perawatan pasien, menghadirkan personalisasi dan teknologi canggih dalam skala besar untuk mewujudkan layanan kesehatan yang mudah diakses, terpersonalisasi, mulus tanpa hambatan, dan aman,” pungkas Irfan.




    Thanks for sharing!
    Copy Link