MAJALAH ICT – Jakarta. Liquid black akan menjadi warna utama bagi semua komponen Xbox One. Demikian diungkap Lisa Gurry dalam tulisan "Designing Xbox One. Lisa Gury adalah Editor Xbox Wire.
Menurutnya, hal itu dilakukan agar konten di televisi mendominasi ruang keluarga. Warna liquid black merupakan warna hitam yang paling hitam yang bisa didapatkan. "User interface overlay pada warna yang sama dari hitam pekat sehingga konten pada dashboard lebih hidup dan lebih mudah untuk menavigasi dan berinteraksi. Bahkan kontroler nirkabel juga menggunakan warna liquid black untuk meningkatkan visibilitas," tulis Gurry.
Sementara itu, keluhan yang mengemuka dari pencinta Xbox One, dimana sedikitnya harus terkoneksi ke internet sekali dalam waktu 24 jam, ditanggapi Micorosfot dengan mengubah kebijakan harus terkoneksi ke internet hanya sekali di awal saja, mendapat respons positif dari masyarakat.
Pre-order untuk Xbox One di Amazon mengungguli Sony PlayStation 4, padahal sejak acara E3 di mana baik Sony maupun Microsoft memperkenalkan konsol masing-masing, PS4 mengungguli Xbox One. Di acara tersebut Microsoft mengumumkan harga Xbox One yakni 499 dolar atau Rp. 5 juta, sementara Sony PlayStation 4 hanya sekitar Rp. 4 jutaan.
Menurut Chief Product Officer Xbox Marc Whitten, salah satu alasan utama mengapa Microsoft akhirnya mencabut peraturan ini adalah perusahaan mulai menyadari bahwa peraturan tersebut dapat menjadi penghalang bagi konsumen yang ingin membeli konsol yang akan dijual dengan harga sekitar Rp. 5 jutaan ini.
Namun begitu, Marc menegaskan, bahwa perubahan kebijakan tidak akan diikuti perubahan harga dari Xbox One. Dijelaskan Marc, salah satu alasan mengapa Microsoft dengan berkeras dengan harga 499 dolar AS tersebut adalah karena konsol ini memiliki beberapa fitur yang tidak dimiliki perangkat merk lain, seperti Kinect, alat pengontrol gerak dan suara. "Kami sangat-sangat memperhatikan nilai yang akan kami hadirkan di hari pertama peluncuran nanti," katanya.
