MAJALAH ICT – Jakarta. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengakui bahwa capaian-capaian atas berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan kementeriannya masih jauh dari apa yang diharapkan oleh masyarakat. Apalagi kalau dikaitkan dengan peringatan 70 Tahun Kemerdekaan ini.
"Berbagai tantangan yang kita hadapi kedepan menuntut kita harus bekerja lebih keras, lebih cerdas dan terkoordinasi secara baik dengan berbagai instansi termasuk dengan pemerintah daerah," kata Rudiantara saat upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika. Menurut Rudiantara, tantangan yang dihadapi saat ini adalah masih tingginya kesenjangan digital di berbagai wilayah Indonesia disebabkan karena belum meratanya pembangunan infrastruktur telekomunikasi.
Ditambahkannya, persoalan lain adalah kurangnya akses masyarakat terhadap informasi, belum terjangkaunya sebagian besar wilayah Indonesia dengan jaringan pita lebar dan masih rendahnya citra pemerintah di mata masyaraat khususya yang terkait dengan kinerja pemerintah serta masih menonjolnya sikap intolerasi dan krisis kepribadian bangsa, ujarnya.
Adapun program pembangunan bidang Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang telah dicapai selama ini antara lain penetapan berbagai kebijakan dan regulasi, pembangunan infrastruktur dan aksesibilitas, Pemanfaatan teknologi secara produktif, diseminasi Informasi serta penelitian dan pengembangan SDM.
"Dalam Pembangunan Infrastruktur dan aksesibilitas kita telah merealisasikan pembangunan insfrastuktur melalui Kewajiban Pelayanan USO (KPU), Program Public Service Obligation di bidang Pos, khususnya di daerah tertinggal, terpencil dan terluar dan daerah perbatasan, Penomoran Kode Pos di perbatasan, Program Nusantara Internet Exchage (NIX) serta pembangunan Palapa Ring di 362 kota Kabupaten," tuturnya.
Rudiantara menambahkan, berbagai aplikasi juga telah dikembangkan baik oleh Kemkominfo maupun bekerjasama dengan mitra-mitra lainnya diperuntukkan bagi UKM maupun Kementerian/Lembaga.
Chief RA juga menyatakan dalam menangkal dampak negatif dari dunia internet, baik melalui Trus+ (positif) maupun bekerjasama dengan mitra, Kemkominfo telah menangani lebih dari 800 ribu konten negatif. Selain itu juga, sekitar 6000 relawan TIK juga telah diberdayakan Kemkominfo, sedangkan untuk keamanan internet juga telah dibentuk kelompok kerja IdSIRTII/CC.
Di Bidang diseminasi informasi, lanjut Rudiantara, disamping penyebaran informasi tentang berbagai kebijakan ke publik melalui berbagai media, juga telah dilaksanakan pembentukan 200 Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Pembangunan Media Center dan advokasi kepada PPID di seluruh Indonesia.
Di Bidang Penelitian dan pengembangan, kita telah menyusun Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Bidang Komunikasi dan Informatika, pelaksanaan program Beasiswa S2 dan S3 di dalam dan luar negeri serta pelaksanaan Pendidikan Penyiaran dan Multi Media di Sekolah Tinggi Multimedia Yogyakarta, pungkas Rudiantara
