MAJALAH ICT – Jakarta. Permintaan ponsel unggulan terbaru Samsung Galaxy S8 mengalahkan ekspektasi, dimana kepala divisi mengatakan permintaan ponsel untuk perangkat ini melebihi orang-orang dari pendahulunya S7.
Koh Dong-jin, presiden unit komunikasi mobile Samsung mengatakan menerima 720 ribu pesanan untuk S8 hanya dalam tujuh hari, demikian Yonhap melaporkan. Kantor berita tersebut melaporkan bahwa Koh mengatakan, “Respon awal pasar ini lebih baik dari yang diharapkan. Respon di pasar luar negeri juga baik dibandingkan untuk Galaxy S7.”
Dia mengatakan mereka mengharapkan pesanan pr-order untuk perangkat terbaru ini mencapai 1 juta unit lebih pada 17 April.
Dengan sejumlah langkah keamanan baru yang diterapkan untuk menghindari kegagalan baterai, yang menyebabkan beberapa model Note 7 model terbakar, dan model flagship tersebut harus ditarik pada tahun 2016, Koh mengatakan S8 akan menjadi model Galaxy paling aman untuk saat ini.
Samsung meluncurkan Galaxy S8 dan S8 + pada bulan Maret, menampilkan iris dan pengenalan wajah serta ‘layar infinity’.
Rilis resmi dijadwalkan pada 21 April di AS, dengan pasar global lainnya akan menerima smartphone tersebut pada 28 April.
Pekan lalu Samsug yang bermarkas di Korea Selatan memperkirakan laba usaha akan melonjak sekitar 50 pada Q1-2017, dengan bisnis chip memori dilaporkan menjadi pendorong utama di balik pertumbuhan yang kuat.
