MAJALAH ICT – Jakarta. Couchbase, Inc. (NASDAQ: BASE), perusahaan platform basis data cloud, hari ini mengumumkan bahwa Quantic, perusahaan platform point of sales/POS yaitu sistem yang dirancang untuk mempercepat, mempermudah dan menganalisis proses transaksi dalam operasional bisnis yang berbasis cloud, memilih Couchbase Capella™ Database-as-a-Service (DBaaS) di AWS untuk membantu mengelola dan mengakomodir beban kerja perusahaan yang terus bertambah. Dengan Capella yang memperkuat aplikasi modernnya, Quantic siap untuk pertumbuhan bisnis di masa depan guna memberikan pengalaman yang lancar dan handal kepada para pelanggan.
“Saat portofolio pelanggan kami berkembang, kami segera menyadari bahwa basis data yang kami miliki sebelum Couchbase tidak dapat mengakomodir apalagi menyelesaikan pekerjaan. Basis data itu tidak dapat ditingkatkan lagi di tingkat perusahaan, padahal mengelola semua klaster kami memberikan tekanan besar pada pengembang, ”kata Vigyan Kaushik, salah satu pendiri dan CEO Quantic.
“Membangun basis data sendiri untuk mendukung kebutuhan kami tidak mungkin dilakukan karena membutuhkan biaya, waktu, dan SDM yang berbakat. Setelah meluangkan waktu mencoba Capella, kami dengan mudah menetapkannya sebagai solusi utama. Capella memiliki kinerja dan harga yang mengesankan, kemampuan edge yang unik, aplikasi pelanggan kami dapat tetap disinkronkan bahkan saat tidak ada jaringan internet, sekaligus memberikan kegesitan yang lebih besar kepada tim pengembang.”
Quantic menawarkan POS Platform-as-a-Service (PaaS) dan berbagai solusi perangkat lunak prosesor agnostik untuk kemitraan white label di banyak industri termasuk perhotelan, ritel, layanan keuangan, dan lainnya. Pelanggan menerima pengalaman dengan banyak saluran, menghubungkan frontend dan backend, tanpa kontrak yang mengikat atau biaya tersembunyi. Aplikasi Quantic dibangun ke dalam beberapa klaster dan server berdasarkan lokasi pelanggan untuk memastikan tingkat keandalan dan ketersediaan yang tinggi.
Aplikasi Quantic mulai meningkat skalanya lebih cepat daripada yang mampu ditangani oleh database NoSQL sebelumnya, yang mengarah ke platform silo dan mempersulit inovasi. Ditambah lagi dengan sulitnya menghadapi tantangan yang menyebabkan masalah pada durasi waktu aktif, yang menghambat pengalaman pengguna bagi pelanggan dan pengguna akhir mereka. Quantic membutuhkan platform basis data cloud baru yang mampu mengimbangi pertumbuhan basis pelanggan dan peningkatan produk secara bertahap.
Setelah melakukan evaluasi secara kompetitif, Quantic memilih Capella di AWS untuk peningkatan kinerja, kemampuan untuk ditingkatkan secara superior, kebiasaan pengembang, dan kemudahan penggunaan. Dengan Capella sebagai basis data yang mendukung aplikasi modernnya, tim pengembangan Quantic mendapat manfaat dari peningkatan produktivitas dan kegesitan yang lebih besar untuk terus berinovasi bagi pelanggannya, sekaligus merasakan dampak langsung yang signifikan terhadap beban pengembang dan pengatalogan.
“Quantic memodernisasi industri POS. Hal ini membutuhkan perangkat cerdas yang terus berkembang agar mampu melakukan jauh lebih banyak daripada sistem POS saat ini yang menua, dan menghubungkannya ke backend, yang menyediakan data waktu nyata untuk pengalaman pelanggan yang menarik,” kata Ravi Mayuram, CTO , Couchbase. “Capella menyediakan kinerja, skala, dan fleksibilitas basis data modern untuk mengembangkan layanan dengan cepat di cloud. Tambahkan dengan sinkronisasi luring dan basis data edge kami yang tertanam di perangkat cerdas POS, maka Quantic kini dapat menghadirkan solusi baru yang disesuaikan untuk pasar vertikal yang mereka layani.”
Sebagian besar pelanggan Quantic mengandalkan data waktu nyata, dan dengan Capella sebagai intinya, platform Quantic mampu menjalankan aplikasi dengan andal untuk memberikan pembaruan instan dan pengalaman tanpa cela bagi pengguna akhir. Capella juga membantu Quantic mencapai misinya untuk memberdayakan pengembang dengan seperangkat peranti yang memungkinkan mereka berinovasi dengan cepat melalui kemampuannya untuk menyesuaikan dan mengelola beban kerja perusahaan yang terus bertambah.