MAJALAH ICT – Jakarta. Samsung Electronics mengumumkan bahwa Generation17, sebuah inisiatif dalam kemitraan dengan United Nations Development Programme (UNDP), berkembang dengan diperkenalkannya enam Young Leaders baru. Mereka akan bergabung dengan para Young Leaders yang terdahulu untuk memobilisasi komunitas global, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya Global Goals dan membangun solusi yang berdampak dan inklusif yang membantu mempromosikan kesejahteraan sekaligus melindungi planet ini pada tahun 2030.
“Kami terus terinspirasi oleh para visioner muda dan inovatif yang membuktikan bahwa teknologi dapat dimanfaatkan untuk kebaikan,” jelas Stephanie Choi, EVP & CMO MX Business, Samsung Electronics. “Saya merasa terhormat dapat menyambut enam orang ini ke dalam komunitas Generation17.
Adapun Young Leaders Indonesia adalah Tamara Dewi Gondo Soerijo (Indonesia), Pendiri social enterprise yang memberdayakan pengungsi perempuan dengan memberikan peluang peningkatan keterampilan (upskilling) dan akses ke pasar.
Mereka mewakili jenis kepemimpinan yang dibutuhkan dunia kita untuk membangun masyarakat yang lebih berkelanjutan, dan saya senang melihat bagaimana mereka menginspirasi lebih banyak orang untuk mempelajari 17 Global Goals dan bergabung dengan misi kolektif kami untuk mencapai masa depan yang lebih cerah.”
Dengan enam advokat, pionir gerakan dan pengusaha grassroot, Generation17 berekspansi ke seluruh penjuru dunia, mencakup negara-negara di Afrika, Asia, CIS & Eropa, Amerika Utara, Amerika Latin dan Timur Tengah. Selain Tamara, lainnya adalah AY Young (Amerika Serikat): Musisi yang memproduksi album dan mengadakan konser yang berbagi macam-macam cara menarik untuk mengatasi masalah kemiskinan energi global. Kristian Kampmann (Denmark): Pemimpin UNLEASH, lab inovasi yang memicu solusi-solusi kreatif dan inklusif untuk Global Goals.
Nora Altwaijri (Arab Saudi): Software engineer yang mengedukasi masyarakat tentang Global Goals dan menghubungkan mereka dengan sumber daya yang bermanfaat melalui platform digital. Oğuz Ergen (Turki): Aktivis yang mengumpulkan LSM, akademisi dan pemerintah bersama-sama untuk membahas krisis iklim dan melindungi wilayah pesisir Aegean. Dan, Thuy Anh Ngo (Vietnam): Wiraswasta yang meluncurkan aplikasi seluler yang membantu lansia dengan memberikan saran dan aktivitas untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
“2022 adalah tahun penentu dalam upaya kami untuk mencapai Global Goals, karena pandemi COVID-19 telah membalikkan puluhan tahun kemajuan dalam pembangunan manusia global,” jelas Achim Steiner, UNDP Administrator.
“Terlepas dari kenyataan yang muram ini, saya yakin bahwa kekuatan dan ketekunan generasi muda akan membantu kita membangun sesuatu yang lebih baik dari krisis ini, dan mendorong perubahan positif pada pendidikan, inklusi, dan iklim. Keenam pemimpin muda ini dan seluruh komunitas Generation17 mengingatkan bahwa kita perlu meningkatkan upaya untuk mencapai Global Goals dan melindungi masa depan kita bersama.”