MAJALAH ICT – Jakarta. Merangkul era digital untuk industri manufaktur bukan lagi menjadi sebuah pilihan. Tantangannya adalah mencari solusi teknologi terbaik yang dapat mengintegrasikan semua komponen penting otomasi sebuah pabrik. Siemens menawarkan versi terbaru V14 dari Totally Integrated Automation (TIA) yang akan memperpendek waktu mulai dari merancang sampai memasarkan produk bagi para produsen serta meningkatkan produktivitas bagi para pengguna.TIA Portal lebih dari sekedar kerangka kerja teknik perencanaan dan integrasi digital ke operasional pabrik yang transparan dengan perangkat terintegrasi penuh yang memanfaatkan layanan tak terbatas dari otomasi terdigitalisasi Siemens. Singkatnya, perangkat ini membantu mengintegrasikan semua sistem yang dibutuhkan dalam industri manufaktur.
“TIA Portal V14 menawarkan begitu banyak pilihan baru yang mengurangi waktu proses rekayasa teknik secara drastis, memungkinkan dilakukannya proses diagnosa awal dan terhubung dengan perangkat lunak Siemens sebagai bagian dari solusi digital enterprise. Sebagai tambahan, bersama dengan ini kami juga meluncurkan programmable logic controller (PLC) baru yaitu PLC S7-1500 T dan juga fitur tambahan untuk produk PLC yang ada yaitu S7-1200 dan S7-1500,” kata Pascal Dricot, Head of Factory Automations, PT Siemens Indonesia.
Rekayasa teknik yang sederhana di TIA Portal memberikan akses penuh ke seluruh komponen otomasi terdigitalisasi seperti perencanaan digital, rekayasa teknik terintegrasi, dan operasi yang transparan. Untuk keperluan simulasi, perangkat ini akan meningkatkan produktivitas pabrik melalui fitur diagnostik tambahan dan fungsi manajemen energi, dengan fleksibilitas lebih besar yang menghubungkannya ke level manajemen. Pilihan-pilihan baru ini akan menguntungkan sistem integrator, pembuat mesin, serta operator mesin pabrik. Karena itu, TIA Portal merupakan gateway yang cocok untuk otomasi proses digital enterprise menuju era Industri 4.0.
Menurut data Kementerian Perindustrian Indonesia, pemerintah menargetkan untuk menggenjot pertumbuhan industri sampai 5,4% pada tahun 2017, hal ini memberikan peluang bagi Siemens untuk membantu kalangan industri di Indonesia dalam meningkatkan keandalan dan keberlanjutan selama aktivitas produksi. Gateway ini juga bisa dipakai di industri yang membutuhkan pengumpulan, pemrosesan, dan pengiriman data dalam proses produksi seperti industri pertambangan, pulp and paper, kimia, pabrik-pabrik, serta masih banyak lagi.
Siemens telah memperkaya Versi 14 ini dengan sejumlah fungsi baru untuk digital enterprise dan memenuhi kriteria Industri 4.0. Selain PLM (Product Lifecycle Management) dan MES (Manufacturing Execution Systems) di dalam digital enterprise Software Suite, TIA Portal ini juga dilengkapi dengan sejumlah besar perangkat lunak yang telah dipakai perusahaan untuk menuju ke era Industri 4.0.
