Search
Rabu 9 April 2025
  • :
  • :

Zoho Meluncurkan Projects Plus, Platform Pengelolaan Proyek Terpadu Berbasis Data dan AI

MAJALAH ICT – Jakarta. Zoho Corporation, salah satuperusahaan teknologi global, meluncurkan Projects Plus, suatu platform kolaboratif baru yang fleksibel, yang menyediakan pengelolaan proyek berbasis data dan kecerdasan bagi perusahaan skala menengah dan besar. Platform baru ini mendukung kebutuhan pengguna yang terus berkembang setelah Zoho Projects mencatat pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 20% pada 2024 dan peningkatan tiga kali lipat dalam migrasi dari aplikasi pihak ketiga. Projects Plus memungkinkan kolaborasi asyncron, pengelolaan file yang mulus, intelijen bisnis real time, dan alur kerja Agile atau Waterfall.

Projects Plus, yang dibangun berbasis Zoho Projects, menggandakan pertumbuhan pendapatannya pada tahun 2024 karena migrasi dari aplikasi pihak ketiga. Tercatat sebesar 55% pengguna baru yang bermigrasi dari Microsoft Project dan JIRA dapat meningkatkan nilai unggul bagi organisasi skala menengah dan besar, dengan menangani kerumitan operasionalnya. Projects Plus melakukan ekspansi di empat bidang utama: demokratisasi data, AI, pengelolaan proyek hibrida, dan pengelolaan pekerjaan kolaboratif. Sementara 18% pelanggan Enterprise menerapkan Zoho Projects dan Zoho Analytics, Projects Plus menangani kebutuhan lanjutan ini secara langsung dengan mengonsolidasikan dua atau lebih, ke dalam solusi tunggal yang efisien.

“Perjalanan Virtuoso bersama Zoho dimulai ketika kami memutuskan untuk beralih dari Microsoft Dynamics untuk menghemat biaya operasional dan meningkatkan efisiensi pada tahun 2020. Sejak saat itu, kami telah memperluas penggunaan Enterprise kami dan menerapkan sejumlah aplikasi Zoho dalam organisasi kami,” kata Steve Wooster, Wakil Presiden Operasi di Virtuoso.

“Mendayagunakan Zoho Projects untuk berbagai proyek di seluruh perusahaan telah meningkatkan visibilitas, komunikasi, dan koordinasi antar divisi, yang mengarahkan ke penyelesaian proyek dengan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi. Kini, dengan Projects Plus, fungsionalitas tersebut telah meningkat sambil tetap menawarkan kemudahan penggunaan. Dengan adanya Projects Plus yang terhubung secara langsung antara Zoho Projects, Sprints, dan Analytics, pertentangan berkurang sehingga memastikan tim mempertahankan pandangan penuh yang transparan terhadap berbagai prioritas perusahaan dan kemampuan untuk melakukan kustomisasi penggunaan data oleh departemen,” tambah Steve.

“Peluncuran Projects Plus Platform menekankan komitmen Zoho yang berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di mana pun mereka berada,” kata Evelyn McMullen, Manajer Riset di Nucleus Research. “Bagi pelanggan yang belum siap untuk menerapkan lebih banyak kapabilitas pengelolaan proyek yang canggih, ada penawaran baru yang tersedia sebagai opsi seiring perkembangan persyaratan mereka dari waktu ke waktu. Bagi perusahaan besar, platform ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari organisasi dalam bidang vertikal yang kompleks, seperti perdagangan elektronik, konstruksi, manufaktur, dan otomotif. Secara keseluruhan, gerakan ini mendukung lintasan kelas atas Zoho sambil menawarkan level fungsionalitas yang berbeda untuk mendukung keseluruhan dari basis kliennya yang luas.”

Business Intelligence Mengarah ke Demokratisasi Proyek

Pengelolaan proyek berkembang dengan cepat dari kebangkitan Data-Driven Project Management (DDPM), yang bergeser dari keputusan berdasarkan intuisi menjadi fokus pada data dan analisis. Projects Plus memanfaatkan pendekatan ini, menggunakan data dari berbagai aspek, seperti pelacakan waktu, pengaturan anggaran, penyelesaian tugas, serta metrik tim dan kemampuan penyelesaian, mengubahnya menjadi wawasan yang bisa ditindaklanjuti untuk pembuatan keputusan yang lebih pintar. Ini meliputi:

Predictive Analysis (Analisis Prediktif): Analisis prediktif menggunakan data historis untuk memprediksi risiko, memperkirakan linimasa, dan mengantisipasi kebutuhan sumber daya, yang sangat penting untuk memperkirakan hasil proyek yang akan datang, memungkinkan perencanaan proyek dan pengelolaan risiko yang proaktif.

Progress Tracking and Bottleneck Analysis (Pelacakan Progres dan Analisis Hambatan): Pengelolaan proyek tradisional bergantung pada alat statis seperti Gantt chart untuk melacak progres proyek. Dengan analitik, kini project manager bisa memanfaatkan dasbor real time yang menyediakan informasi dinamis yang terkini ke dalam status proyek.

Quality Control Analytics (Analitik Kendali Mutu): Analitik dapat digunakan untuk menerapkan tindakan kendali mutu yang tangguh di sepanjang siklus proyek. Dengan menganalisis data yang terkait dengan penyelesaian proyek, manajer proyek bisa memastikan bahwa tiap komponen telah memenuhi standar yang telah ditentukan sebelumnya.

Pengelolaan Proyek yang Lebih Mudah, Lebih Cepat, Lebih Kuat dengan Zia

Kapabilitas AI/ML canggih yang diperkenalkan dalam Projects Plus via Zia, mesin AI internal Zoho, mengotomatisasikan analisis data yang kompleks dan menyediakan wawasan prediktif, membentuk kembali peran manajer proyek menjadi pemimpin strategis yang memiliki data yang cerdas, sehingga memungkinkan:

Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas: Dengan menganalisis data pada kinerja proyek, bisnis bisa mengidentifikasi bagian apa saja yang prosesnya bisa disederhanakan dan dioptimalkan. Sebagai contoh, analitik data bisa mengungkapkan hambatan dalam linimasa proyek, melakukan tindakan perbaikan, dan memastikan proyek tetap berjalan sesuai rencana.

Alokasi Sumber Daya yang Lebih Pintar: Menentukan di bagian apa saja yang pemanfaatan sumber dayanya masih kurang atau berlebihan, untuk mengoptimalkan alokasi sumber daya dan menetapkan orang yang tepat untuk menjalankan tugas yang tepat dengan mempertimbangkan keterampilan mereka.
Perkiraan dan Perencanaan yang Akurat: Membuat prediksi yang lebih akurat tentang hasil proyek yang akan datang dan menyesuaikan rencana sedemikian rupa untuk menghindari terjadinya penundaan dan kelebihan biaya, sehingga memungkinkan lebih banyak proyek yang berhasil secara keseluruhan.
“Seperti banyak solusi Enterprise kami, Zoho Projects Plus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami yang diberdayakan oleh AI dan berbasiskan data,” kata Gibu Mathew, Wakil Presiden dan Manajer Umum, Zoho Asia Pasifik. “Projects Plus mempersatukan alat berbasis AI terkini, analitik yang mengutamakan data, dan perlindungan yang berfokus pada privasi ke dalam perangkat lunak yang mengantisipasi kebutuhan organisasi Enterprise yang terus berkembang, serta memperluas jangkauan global Zoho.”

Penentuan Harga dan Ketersediaan

Projects Plus tersedia untuk digunakan langsung di seluruh dunia. Projects Plus dibanderol dengan harga SGD$21 per pengguna per bulan.




    Thanks for sharing!
    Copy Link